Teknik Kendaraan Ringan (TKR)

Teknik Kendaraan Ringan yang dulunya adalah Teknik Otomotif, membekali peserta didik dengan ilmu kendaraan ringan  agar mampu melaksanakan perawatan dan perbaikan komponen – komponen mobil secara mandiri, merawat dan memperbaiki mobil sesuai dengan standar yang ditentukan oleh pabrik, merawat dan memperbaiki mobil pada bengkel atau perusahaan dimana tempat ia bekerja, serta menciptakan lapangan kerja baru bagi dirinya dan orang lain.

Tujuan Kompetensi keahlian Teknik Kendaraan Ringan SMK Negeri 2 Siatas Barita adalah membekali peserta didik dengan pengetahuan, sikap, prilaku dan ketrampilan agar kompeten dalam :

1. Bidang kompetensi keahlian Teknik Kendaraan Ringan yang diberikan, sehingga mampu mengembangkan dan mengaplikasikan dalam pekerjaanya secara mandiri dan dapat mengisi lowongan pekerjaan yang ada di dunia usaha dan dunia industry sebagai tenaga kerja tingkat menengah yang handal.
2. Memiliki karakter, mampu berkompetisi dan mengembangkan sikap professional dalam kompetensi keahlianTeknik Kendaraan Ringan.
3. Menciptakan Lapangan Kerja sendiri atau bewirausaha dalam bidang kompetensi keahlian teknik Kendaraan Ringan.
4. Melanjutkan ke jenjang Pendidikan yang lebih tinggi sesuai kompetensi yang dimiliki

Berikut adalah beberapa kemampuan yang umumnya dikuasai oleh lulusan Teknik Kendaraan Ringan SMK:

1. Perawatan Kendaraan: Mereka mampu melakukan perawatan rutin pada kendaraan, termasuk penggantian oli, filter udara, filter bahan bakar, dan perawatan lainnya untuk menjaga kendaraan dalam kondisi baik.
2. Perbaikan Mesin: Lulusan dapat melakukan perbaikan dasar pada mesin kendaraan, seperti penggantian komponen yang aus atau rusak, penyetelan mesin, dan diagnosis masalah mesin.
3. Sistem Rem: Mereka memahami cara kerja sistem rem dan dapat melakukan perawatan, penggantian rem, dan pengecekan sistem rem untuk memastikan keamanan kendaraan.
4. Sistem Transmisi: Lulusan memahami sistem transmisi dan dapat melakukan perawatan serta perbaikan pada transmisi manual atau otomatis.
5. Sistem Elektrikal: Mereka memiliki pengetahuan tentang sistem elektrikal pada kendaraan, termasuk diagnosis dan perbaikan masalah listrik seperti sistem pengapian, kelistrikan umum, dan sistem komputer kendaraan.
6. Sistem Suspensi dan Kemudi: Kemampuan untuk memahami dan melakukan perawatan serta perbaikan pada sistem suspensi dan kemudi kendaraan untuk menjaga kenyamanan dan stabilitas.
7. Pemrograman dan Diagnosis: Mereka dapat menggunakan perangkat diagnostik untuk mengidentifikasi masalah pada kendaraan modern yang memiliki sistem komputerisasi dan melakukan pemrograman jika diperlukan.
8. Kendaraan Hybrid dan Listrik: Pengetahuan tentang kendaraan hibrida dan listrik termasuk diagnosis, perawatan, dan perbaikan pada sistem-sistem yang terkait dengan kendaraan berbasis energi alternatif.
9. Keselamatan Kendaraan: Memahami pentingnya keselamatan kendaraan dan dapat melakukan pemeriksaan keamanan serta perbaikan pada sistem-sistem keselamatan seperti airbag dan sistem rem anti terkunci (ABS).
10. Manajemen Waktu dan Stok: Lulusan belajar tentang manajemen waktu, manajemen stok suku cadang, serta cara mengorganisasi dan merencanakan pekerjaan perawatan dan perbaikan kendaraan.
11. Keterampilan Komunikasi Pelanggan: Kemampuan berkomunikasi dengan pemilik kendaraan dan menjelaskan perbaikan yang diperlukan serta memberikan estimasi biaya.
12. Kepatuhan terhadap Peraturan Lingkungan: Mematuhi peraturan terkait emisi dan lingkungan saat melakukan perbaikan dan perawatan kendaraan.

Lulusan Teknik Kendaraan Ringan SMK dapat bekerja di bengkel perbaikan kendaraan, dealer mobil, bengkel sepeda motor, atau bahkan memilih untuk membuka usaha sendiri. Selain itu, mereka dapat melanjutkan pendidikan mereka ke tingkat yang lebih tinggi dalam bidang teknik otomotif jika mereka tertarik.